Seringkali kita tidak jujur dalam mengungkapkan perasaan kita sendiri kepada orang lain, padahal dengan kita berbicara jujur banyak sekali manfaat yang dapat kita petik dari kejujuran itu.
Dengan mengungkapkan masalah kita kepada orang lain [yang tentunya sudah kita percaya] sebagian masalah bathin telah kita singkirkan dari hati kita.Kita tau kalau kita sedang dalam masalah atau banyak pikiran, emosi kita sering tak terkendali. Cepat marah dan sebagainya.semua itu membuat hari2 kita menjadi tidak nyaman untuk dijalani, tentunya kita akan merasa tersiksa.
Maka dari itu, marilah kita berbagi baik suka maupun duka dalam hal apapun selagi tidak mengganggu privasi kita sendiri maupun orang lain. Dengan berbagi kita akan mendapatkan kedamaian hidup yang lebih bermakna.
Selasa, 04 Januari 2011
Batas Pikiran
Apa yang kita takutkan, itulah yang akan menimpa kita, dan apa yang kita cemaskan, itulah yang akan terjadi sama kita.Singkatnya apa yang kita pikirkan, itulah yang akan terjadi.Jika yang kita pikirkan adalah hal2 positif, hal2 positif juga yang akan terjadi.Sebalik'y, jika yang kita pikrkan adalah hal2 negatif, hal2 negatif juga yang akan kita alami.
Sering kali kita merasa atau berfikir tidak bisa, tidak mau atau tidak layak. Secara tidak sadar, kita telah menetapkan batas pencapaian diri kita sendiri. Kalau kita mau mengubah pikiran "tidak bisa" menjadi "bisa" dan "tidak layak" menjadi "layak", akan banyak prestasi yang bisa kita raih.
Buatlah visi dan mimpi besar. Lalu, kerahkan segenap kemampuan kita untuk mewujudkannya. Jangan pernah menyerah sebelum menggapai impian kita. Kita bisa kalau kita berfikir "aku bisa".
Langganan:
Postingan (Atom)